Notification

×

Iklan

Iklan

Mendag Ajak Investor Investasi di Sektor Produk Expor

Rabu, 16 April 2025 | 20:03 WIB Last Updated 2025-04-16T13:44:50Z
Menteri Perdagangan, Budi Santoso

Jakarta.Internationalmedia.id.- Menteri Perdagangan, Budi Santoso mengajak para investor untuk berinvestasi di sektor produk berorientasi ekspor dan mengupayakan hilirisasi dalam memanfaatkan kekayaan alam Indonesia. 

Hal ini disampaikan Mendag Budi Santoso dalam Indonesia Investment Summit: Project for Sustainable Growth yang diselenggarakan oleh Asian Trade, Tourism, and Economic Council (ATTEC) yang berlangsung di Swissotel-PIK Avenue, Jakarta Barat, Selasa, (15/4), 

"Kami mengapresiasi langkah Asian Trade, Tourism, and Economic Council (ATTEC), untuk mengajak investor ber investasi. Saya berharap investor mancanegara dapat berinvestasi di Indonesia untuk produk yang berorientasi ekspor. Karena Indonesia memiliki sumber daya alam luar biasa banyak dan bisa menjadi komoditas ekspor,” kata Mendag Budi Santoso saat menyampaikan sambutan. 

Mendag juga menyinggung kondisi perekonomian global yang harus menjadi tantangan akibat Amerika Serikat mengenakan kebijakan tarif yang sedang ditunda selama 90 hari. “Pada 10 April 2025 lalu, para Menteri Ekonomi negara-negara ASEAN juga sepakat untuk menempuh jalur diplomasi dan negosiasi,” imbuh Mendag Budi.

Chairman Asian Trade, Tourism, and Economic Council (ATTEC) Budihardjo Iduansjah mengungkapkan, Indonesia tidak boleh hanya menjadi penonton dalam dinamika global yang berubah cepat. 

Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol (P) Ahmad Luthfi

Menurutnya, negara ini memiliki semua modal yang diperlukan untuk menjadi pusat ekonomi baru dunia, terutama jika sinergi sektor publik dan swasta, baik dalam cakupan nasional maupun internasional, dijalankan dengan visi jangka panjang. 

Melalui forum ini, ia berharap dapat menarik investasi yang bertanggung jawab dan membawa dampak positif bagi masyarakat, lingkungan, dan masa depan Indonesia.

"Kita di Indonesia mempunyai posisi yang sangat bagus, Pak Menteri Perdagangan hadir disini dari Syno Capital Singapura, membawa 100 orang investor. Saya lihat juga ada dari China, dari Hong Kong, Singapura, Malaysia," kata Budihardjo saat menyampaikan sambutan,

Budihardjo juga menambahkan bahwa ATTEC tidak hanya mengundang investor konstruksi, dia juga menyoroti peluang besar di sektor manufaktur. Ia mengajak para pemilik pabrik di China untuk mempertimbangkan Indonesia sebagai basis produksi baru mereka.

"Ini momentumnya enggak cuma untuk investor konstruksi atau keuangan, tetapi untuk mereka yang punya pabrik di China. Welcome to Indonesia," ungkap Budi.

Sementara itu, Kepala Investasi SYNO International Marcus Chin mengungkapkan keyakinannya terhadap masa depan ekonomi Indonesia. Ia menyoroti kesiapan infrastruktur, iklim investasi yang semakin membaik, serta pasar domestik yang luas sebagai faktor utama dalam keputusan perusahaannya menanamkan modal di Indonesia.

Indonesia Investment Summit: Projects for Sustainable Growth menjadi forum investasi internasional sebagai momentum memperkuat posisi Indonesia menjadi destinasi unggulan investasi global. Karena dalam acara ini kami  mempertemukan sektor pemerintahan, asosiasi, pengusaha global, pemodal institusional, dan pelaku industri strategis yang menjadi simbol transformasi Indonesia sebagai tujuan investasi dunia.

Gubernur Jawa Tengah KomJen Pol (Purn) Ahmad Luthfi yang mendapat penghomatan pemaparan langsung, secara gamblang ia menyebut semakin banyaknya Investor di Jawa Tengah. 

Menurut Ahmad Luthfi berkembangnya Investasi di Jawa Tengah karena Jawa Tengah menciptakan kondisi daerah yang aman dan telah memiliki Kawasan Ekonomi Khusus serta infra struktur memadai dan memiliki beberapa tempat wisata yang mirip Maldive. 

Chairman ATTEC, Budihardjo Iduansja

Acara yang berlangsung padat ini selain sambutan Mendag Budi Santoso, laporan Ketua Penyelenggara/CEO ATTEC Budihardjo Iduansjah, Wakil Ketua Umum KADIN Taufan Eko Nugroho Rotorasiko mewakili Ketua Umum KADIN-Anindya Bakrie, Kepala Investasi SYNO International Marcus Chin juga Patria Susantosa, S.Si., M.Si sebagai Deputi Bidang Transformasi Pengadaan Digital, mewakili Kepala LKPP Hendrar Prihadi.

Paparan dari Kementrian Investasi oleh Ricky Kusmayadi mewakili Menteri Investasi dan Hilirisasi Indonesia Rosan Roeslani, dan Kementrian Perumahan dan Pemukiman (PKP)  Prakarsa Yoga.

Adapun perwakilan Daerah lainnya yang tampak hadir adalah Bupati Blora Arief Rohman, Elisabeth Ratu Rante Allo Mewakili Sekretaris Daerah DKI Marullah Matali Rasyid, Kukrit Suryo Wicaksono Ketua KADIN Jawa Tengah / Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi Daearah.

Kemudian, Mr Hiu Han Boon - VVIP SINGAPORE SYNO CAPITAL LTD, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Iqbal Shoffan Shofwan. (RBS).

×
Berita Terbaru Update