Notification

×

Iklan

Iklan

Seminggu Masa Angleb 2025, KAI Commuter Layani 7,62 Juta Lebih Pengguna

Jumat, 28 Maret 2025 | 17:34 WIB Last Updated 2025-03-28T10:34:15Z

Jakarta.Internationalmedia.id.-Sepekan masa Angkutan Lebaran (Angleb) 2025, 21-27 Maret 2025, volume pengguna Commuter Line di seluruh lintas telah mencapai 7.623.174 orang. 

Terjadi peningkatan sebesar 4% dibandingkan tahun lalu pada periode yang sama, yaitu sebanyak 7.327.920 orang. Tak ayal, KAI Commuter mengambil berbagai langkah untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.

VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus, petang ini menyampaikan bahwa satu minggu masa Angleb 2025, capaian volume pengguna telah mencapai 34,5% dari total proyeksi volume pengguna, yaitu sejumlah 22.111.974 orang. 

“Angka pengguna Commuter Line tersebut juga menunjukkan setara 23,22% dari 95,2 juta total jumlah pemudik di Pulau Jawa menurut hasil survei Badan Kebijakan Transportasi Kemenhub terkait Pergerakan Pemudik pada Lebaran Tahun 2025,” ungkap Joni.

Di Wilayah 6 Yogyakarta, total volume pengguna Commuter Line Prameks sebanyak 19.474 orang atau naik sebesar 21% dibandingkan periode yang sama pada tahun 2024, yaitu sebanyak 16.144 orang. Terlebih Commuter Line Yogyakarta-Palur pun naik 15% atau total sebanyak 132.186 orang, yang pada periode tahun lalu sebanyak 115.343 orang.

Peningkatan juga terpantau di Wilayah 2 Bandung. Tercatat mengalami peningkatan sebesar 15% dengan total volume pengguna sebanyak 370.298 orang, yang pada periode tahun lalu hanya sebanyak 320.686 orang.

Sedangkan pada layanan Commuter Line Wilayah 8 Surabaya, terpantau peningkatan sebesar 14% dari tahun lalu (259.757 orang). Total volume pengguna pada satu minggu masa Angleb 2025 ini sebanyak 297.125 orang.

Sementara itu, Commuter Line Jabodetabek mengalami peningkatan 3% dibandingkan tahun lalu, dari 6.490.556 orang menjadi sebanyak 6.678.428 orang. Hal yang sama juga terjadi pada layanan Commuter Line Merak, dari 70.635 orang menjadi 78.277 orang atau meningkat 11%.

Joni menambahkan, bahwa untuk antisipasi lonjakan pengguna Commuter Line, KAI Commuter secara keseluruhan mengoperasikan sebanyak 1.291 perjalanan Commuter Line di seluruh wilayah. Khusus KAI Commuter Wilayah 6 Yogyakarta dilakukan penambahan 4 perjalanan menjadi 31 perjalanan Commuter Line Yogyakarta – Palur setiap harinya mulai 28 Maret - 11 Maret ini.

Untuk kenyamanan pengguna, KAI Commuter juga konsisten menjaga ketepatan waktu perjalanan meski banyak terdapat perjalanan kereta tambahan selama masa Angleb 2025 ini. “Untuk ketepatan perjalanan Commuter Line di seluruh wilayah, seluruhnya tepat waktu, hanya pada perjalanan Commuter Line Jabodetabek yang memiliki ketepatan waktu sebesar 98%,” tambah Joni.

Joni juga mengimbau bagi yang akan melakukan perjalanan menggunakan Commuter Line agar merencanakan perjalanan sejak awal dengan melakukan pemesanan tiket melalui aplikasi Access by KAI khusus layanan Commuter Line lokal. Pemesanan lewat aplikasi tersebut sudah bisa dilakukan mulai 7 hari sebelum jadwal keberangkatan.

Konektivitas Commuter Line Untuk Pemudik

Sebagai bagian dari ekosistem transportasi publik berbasis rel, kehadiran Commuter Line bisa meningkatkan konektivitas nasional dengan mendukung integrasi antarmoda. Dengan stasiun yang saling terhubung dengan berbagai layanan moda transportasi lain, Commuter Line menjadi transportasi pilihan yang efisien, khususnya pada masa mudik Lebaran tahun ini.

Pengguna Commuter Line dengan mudah melanjutkan mobilisasinya saat mudik Lebaran karena stasiun-stasiun Commuter Line sudah terintegrasi dengan moda transportasi lainnya. Di Wilayah Jabodetabek, pengguna Commuter Line dapat melanjutkan perjalanannya dengan KA Jarak Jauh di Stasiun Pasar Senen, Stasiun Jatinegara, Stasiun Bekasi, serta Stasiun Cikarang.

Sedangkan pengguna Commuter Line yang melanjutkan perjalanannya ke Bandara Soekarno-Hatta dengan mudah melalui Stasiun Manggarai, BNI City, Duri Rawa Buaya, atau Stasiun Batu Ceper dengan menggunakan Commuter Line Basoetta. Sementara itu, di wilayah Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya, pengguna Commuter Line bisa melanjutkan perjalanannya dengan KA Jarak Jauh di seluruh stasiun keberangkatan KA Jarak Jauh yang ada di setiap wilayahnya.

Selain terintegrasi dengan perjalanan KA Jarak Jauh, stasiun-stasiun Commuter Line juga terintegrasi dengan layanan LRT Jabodebek, yaitu di Stasiun Sudirman dan Stasiun Cawang. Selain itu, hampir semua stasiun Commuter Line di wilayah Jabodetabek sudah terkoneksi dengan moda transportasi lainnya seperti Bus TransJakarta, Angkot JakLinko, dan transportasi online.

Selama menggunakan perjalanan Commuter Line, diharapkan untuk tetap mematuhi peraturan yang berlaku, menjaga dan mengawasi buah hati. Sebelum keberangkatan, pengguna yang akan melakukan perjalanan diharapkan menyiapkan kartu identitas asli pada saat boarding untuk mempercepat proses pengecekan tiket keberangkatan keretanya.

“Dengan penambahan operasional layanan ini, diharapkan pengguna yang akan mudik berlebaran ataupun berwisata menggunakan Commuter Line dapat mudik dengan tenang dan menyenangkan,” tutup Joni Martinus.(rel)

×
Berita Terbaru Update