Notification

×

Iklan

Iklan

Menekraf dan Mendagri Sepakat Majukan Ekonomi Kreatif di Daerah, Susun Program Bersama Terpadu

Rabu, 27 November 2024 | 09:52 WIB Last Updated 2024-11-27T02:52:32Z
Wamendagri Bima Arya, Mendagri Tito, Menekraf Teuku Riefky Harsya dan Wamenekraf Irene Umar saat pemberian plakat

Jakarta, Internationalmedia.id.- Menteri Ekonomi Kreatif (Menekraf), Teuku Riefky Harsya menemui Mendagri Tito Karnavian guna membahas ekonomi kreatif di berbagai daerah. Langkah ini dilakukan untuk membahas pengembangkan industri dan ekonomi kreatif di daerah-daerah.
 
Jadi kami akan ada tim kecil antara kementerian ekraf dan Kemendagri untuk menyusun beberapa hal yang menjadi prioritas. Terutama untuk jangka pendek tentunya, ada yang jangka menengah juga. 

Untuk sesuai Asta Cita, bagaimana industri kreatif dan ekonomi kreatif ini dapat berkembang," ucap Teuku Riefky seusai rapat di kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, pada Selasa (26/11), seperti keterangan tertulis yang diterima redaksi, Rabu(27/11).

Teuku menjelaskan pembentukan tim dilakukan guna mencapai ekonomi yang lebih berkeadilan serta pemerataan ekonomi di daerah. Dia mengatakan kerja sama ini diharapkan bisa membuka lapangan pekerjaan hingga meningkatkan kualitas ekonomi kreatif di Indonesia.

Menurut Menekraf, sinergisitas dengan Kemendagri menjadi angin segar bagi pelaku ekonomi kreatif di daerah, karena pengembangan ekonomi kreatif akan melibatkan pemerintah daerah. 

"Pertemuan tadi kami merasakan bahwa akan ada angin segar untuk pelaku ekonomi kreatif di daerah. Tentunya sinergi ini, nanti apakah itu ada kaitannya dengan regulasi, apakah itu ada kaitannya dengan kolaborasi program antara Kementerian Ekonomi Kreatif, Kemendagri, dan pemerintah daerah," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Mendagri Tito Karnavian menyampaikan akan mendorong semua daerah agar fokus dalam mengembangkan ekonomi kreatif. Hal itu agar daerah menyadari potensi anak-anak muda dan bisa meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

Foto bersama usai pertemuan

"Kami sudah sepakat tadi ya, untuk mendorong semua daerah. Khususnya Kemendagri ini kan pembina dan pengawas pemerintah daerah, kita akan mendorong semua daerah untuk lebih fokus untuk pengembangan ekonomi kreatif. Sehingga mereka sadar potensi kreativitas anak-anak muda, serta Masyarakat setempat di daerahnya masing-masing," jelas Tito.

Tito mengapresiasi Presiden Prabowo Subianto yang secara khusus membentuk Kementerian Ekonomi Kreatif. Menurutnya, ekonomi kreatif merupakan mesin baru dalam pertumbuhan ekonomi.

"Karena di seluruh dunia, secara global, ekonomi kreatif ini betul-betul mesin baru pertumbuhan ekonomi, new engine growth ya. Itu bisa mendatangkan penghasilan, pendapatan secara ekonomi, juga bisa membuka lapangan kerja baru. Dan kemudian dunia kreativitasnya juga akan membuat masyarakat lebih tenang. Karena ada saluran daripada mereka berbuat yang tidak baik," ucapnya.

Hadir juga dalam pertemuan tersebut, Wamenekraf Irene Umar serta Wamendagri Bima Arya; Plt. Sekjen Kemendagri, Tomsi Tohir; Plt. Sekretaris Kementerian Ekonomi Kreatif, Dessy Ruhati; Plt. Deputi Bidang Kreativitas Digital dan Teknologi, Muhammad Neil El Himam; Plt. Deputi bidang pengembangan strategis ekonomi kreatif, Cecep Rukendi; Direktur SDM Ekonomi Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Fahmi Akmal.(RBS)

×
Berita Terbaru Update