Paduan Suara Anugerah Male Choir (AMC) HKBP Menteng Jakarta |
Ketua AMC HKBP Menteng Jakarta, Michael Hutagaol mengatakan pencapaian AMC yang baru berumur tiga tahun ini dalam BCFC 2024 merupakan prestasi membanggakan karena ini partisipasi pertama AMC dalam kompetisi mananegara di luar negeri.
Sebelumnya, AMC pada 2023 mengikuti 12th Bali International Choir Festival dan mendapat Gold Medal.
"Apalagi salah satu pesertanya berasal dari Latvia, negara gudang paduan suara yang menghasilkan juara dalam berbagai kompetisi internasional".
Sebagian anggota AMC telah berpengalaman mengikuti kompetisi paduan suara internasional di manca negara seperti di Amerika dan beberapa negara eropa.
Perseonil PS AMCHKBP Menteng |
Atas keberhasilan mendapat dua Gold Medal ini, konduktor AMC Joan Roos mengatakan menjadi konduktor paduan suara pria dengan rentang usia yang beragam adalah sebuah tantangan tersendiri.
"Membina mereka dengan membangun teknik vokal yang kuat dan menanamkan pemahaman mendalam terhadap musik klasik adalah perjalanan yang panjang," kata Joan. "Namun, kemenangan di BCFC ini adalah bukti nyata dari kerja keras dan dedikasi seluruh anggota paduan suara.
Saya sangat bangga melihat mereka mampu menyajikan interpretasi yang begitu mendalam dan detail, terutama pada lagu-lagu klasik. Ini menunjukkan bahwa dengan disiplin dan latihan yang konsisten, mereka mampu mencapai hasil yang luar biasa."
Momen yang membanggakan, menurut Joan, adalah ketika juri memberikan pujian khusus atas interpretasi kami pada salah satu lagu klasik. Ini adalah pengakuan atas upaya AMC untuk memahami dan menghormati maksud sang komposer.
Piagam Penghargaan |
Mengikuti dua dari empat kategori yang dilombakan dalam kompetisi ini, AMC membawakan tiga lagu etnik Nusantara--"O Ina ni Keke" (aransemen Ken Steven), "Butet" (Siddik Sitompul, aransemen Ondi Y Tambunan), dan "Paris Barantai" (Anang Ardiansyah, aransemen Ken Steven).
Dalam kategori/sacra, AMC membawakan "Confirma Hoc Deus" (J Gallus) dari Masa Renaissance, "The Long Day Closes" karya Sir Arthur S Sullivan (1842-1900), "Psaume 121" karya D Milhaud (1892-1974), serta komposisi polifonik kontemporer "Gloria in Excelsis Deo" dari komposer J Aaron McDermid (l. 1974).
Paduan Suara Maska dari Latvia keluar sebagai juara umum (Grand Prix) dengan mendapat dua nilai tertinggi masing-masing dalam kategori klasik/sacra dan etnik. Presiden BCFC Chung-Suk Kim dalam malam seremoni menyerahkan hadiah sebesar 20 juta won, sekitar Rp 225 juta kepada pengaba Maska, Janis Ozols.
Sebagai penyelenggaraan yang ke-20, BCFC 2024 diikuti 57 paduan suara: Indonesia (5) termasuk tim dari Timika Papua, Latvia (1), Singapura (1), dan Korea Selatan (51).
Rombongan menuju Jakarta |
Juri terdiri dari Kisun Lee (Korsel), Prof Anthony Leach (AS), Hankuy Lim (Korsel), Jennifer Tham (Singapura), dan Nam-Kyu Jung (Korsel).
BCFC 2024 berlangsung dalam 23-26 Oktober 2024 di Busan Cinema Center.
Berbasis di HKBP Menteng, Jl Jambu, Jakarta Pusat, AMC dibina Dr Effendi MS Simbolon dan Pdt David F Sibuea, D.Min dengan St. Kapler Marpaung, M.Min dan St.Dr. Rudi Sinaga sebagai penasihat. Adapun wakil ketua, sekretaris, dan bendahara berturut-turut adalah Marudut Tambunan, Junevent Sinaga, dan Anton Panjaitan. Rentang usia anggota AMC: 25-65 tahun.*