Notification

×

Iklan

Iklan

Kemenparekraf Promosikan Program “Spice Up the World” ke Pasar Tiongkok

Minggu, 22 September 2024 | 08:22 WIB Last Updated 2024-09-22T02:00:19Z
Vinsensius Jemadu, Sichuan Kele (China Kuaishou Influencer), dan Mr Suprapto Santoso (CEO United Harvest China) saat memberikan penjelasan

Jakarta.Internationalmedia,id,-Dalam rangkaian terus merealisasikan program “Spice Up the World”, Kemenparekraf menggandeng influencer asal Tiongkok Sichuan Kelle (China Kuaishou Influencer) yang difasilitasi oleh  Papatonk yang merupakan Brand produk Indonesia di Tiongkok yang sudah sangat dikenal Masyarakat Tiongkok, guna mengembangkan Kuliner Indonesia khususnya pasar Tiongkok.

Ada lima jenis makanan yang di suguhkan kepada Sichuan Kelle, yaitu : Rendang, Nasi Goreng, Sate, Soto dan Gado gado yang memiliki cita rasa tersendiri. Kelima makanan ini disuguhkan di Satay Haouse Senayan & Seafood, Kompleks Batavia, PIK, Jakarta Utara. 

Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan, Vinsensius Jemadu menyampaikan “Promosi melalui influenser bisa effektif karena mereka bisa merasakan sekaligus menceritakan secara detail pengalaman mereka, Ketika menikmati 5 makanan unggulan yang telah dikenal dunia tersebut,” tutur Vinsens. 

Menurut Vinsens  Indonesia Spice Up The World juga diharapkan dapat mengembangkan dan menguatkan restoran Indonesia di luar negeri, atau sebagai bagian dari gastrodiplomasi restoran. Sehingga dengan adanya Indonesia Spice Up The World diharapkan dapat meningkatkan ekspor restorant di Indonesia di Tiongkok yang sangat luas dan sekaligus meningkatkan nilai ekspor bumbu pendukungnya, seperti keterangan tertulis yang diterima Sabtu(21/09).

Vinsens juga menambahkan bahwa hal ini sejalan dengan apa yang diharapkan  Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, program Indonesia Spice Up The World diharapkan dapat meningkatkan peluang industri kuliner Indonesia di dunia.

Sementara itu, dipilihnya tempat dikawasan Pantai Indah Kapuk, karena Kawasan ini Tengah menjadi sorotan berkembangannya tempat kuliner dengan berbagai Inovasi dan merupakan tempat yang dekat dengan Bandara International Soekarno Hatta dan Kawasan ini telah ditetapkan sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) sebuah kawasan yang memiliki fungsi utama pariwisata atau memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai kawasan pariwisata. 

Sichuan Kelle, saat menikmati 5 makanan 

“Saya juga ajak mereka investasi disini, selain mempromosikan 5 makanan utama yang sudah top di dunia versi CNN tersebut,” tutup Vinsens didampingi Mr. Suprapto Santoso (CEO United Harvest China (Papatonk), dan Sichuan Kelle kepada awak media, di Kawasan PIK, Rabu (18/9)malam lalu.

Sementara itu, pihak ⁠Sichuan Kele (China Kuaishou Influencer, menyampaikan bahwa apa yang telah mereka dapatkan selama berada di Indonesia akan segera mereka buat secara detail, baik Lokasi wisata kuliner maupun citra rasa masakan khas Indonesia terutama 5 makanan yang diperkenalkan. 

“ Sate ini ini fresh, empuk dan sangat lembut di lidah, cocok untuk tua muda, sementara rendang selain memiliki rasa agak mirip makanan has Tiongkok juga rasanya spesifik, Kami rasa orang Tiongkok akan menyukainya, terutama yang ada pedasnya” ungkapnya.

Usai menjelaskan kelima makanan tersebut, team pun mencoba berbagai makanan lainnya, dan hampir sama mengatakan “Hauce” dan Khas, Enak Lezat rasanya, baik itu rendang, Sate, Nasi Goreng, Soto dan Gado gado. “Orang Orang Tiongkok pasti suka makanan Indonesia,”ujar mereka.(RBS)

×
Berita Terbaru Update