 |
| Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo |
Jakarta.Internationalmedia.id.-Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan pesan penting kepada calon perwira remaja (Capaja) TNI-Polri 2024 dalam acara pembekalan di Balai Sudirman, Jakarta Selatan.
Kapolri menekankan pentingnya menjaga sinergitas dan mengabdi dengan sepenuh jiwa raga dalam menjalankan tugas sebagai perwira.
Kapolri meminta agar para capaja menjadi perwira yang Presisi (Prediktif, Responsibilitas, Transparan, dan Berkeadilan).
“Perwira sejati yang dapat diandalkan untuk bangsa dan negara Republik Indonesia,” tegas Kapolri di hadapan para capaja.
Selain itu, Kapolri juga mengingatkan pentingnya peran aktif capaja dalam menjaga perekonomian nasional serta memastikan keamanan dalam event berskala internasional yang diselenggarakan di Indonesia.
“Untuk siap dalam menangani berbagai bencana alam. Agar memberikan rasa aman nyaman dalam membantu masyarakat yang terkena dampak bencana alam,” ucap Kapolri.
Kapolri juga menggarisbawahi pentingnya kesiapan capaja dalam mengamankan wilayah batas negara baik di darat, laut, maupun udara, termasuk penanganan kelompok bersenjata di Papua. Sinergisitas TNI-Polri, menurut Jenderal Kapolri adalah kunci dalam menjaga persatuan dan kesatuan di Indonesia.
Keimanan terhadap Tuhan, lanjut Kapolri juga harus menjadi pedoman dalam melaksanakan tugas untuk mengabdi kepada masyarakat. Kapolri meminta capaja untuk terus mengembangkan diri menuju personel yang berprestasi.
“Menjadi perwira yang senantiasa siap memberikan pengabdian terbaik kepada masyarakat, bangsa, dan negara dengan sepenuh jiwa raga dan penuh tanggung jawab, keikhlasan, serta ketulusan,” pesan Kapolri.
Dalam kesempatan yang sama, Panglima TNI berpesan untuk selalu melaksanakan sinergisitas dalam tugasnya di masyarakat. Termasuk dalam pengamanan Pilkada agar berjalan aman dan lancar di wilayah seluruh Indonesia.
“Agar perwira menjunjung TNI Prima (Profesional, Responsif, Integratif, Modern, Adaptif). Perwira diminta untuk menjadi agen perubahan, penjaga nilai budi luhur, penerus bangsa, pengontrol sosial, perwira berkarakter,” harap Agus.
“Agar senantiasa berdoa, ikhlas dalam menjalankan tugas dan selalu belajar. Senantiasa berbuat baik kepada sesama dan menghormati orang tua,” katanya.**
