Toba.Internationalmedia.id.-Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia(GMKI) Cabang Toba melakukan kajian terkait Korelasi Money Politik Terhadap Percepatan Pembangunan Kabupaten Toba dalam Konperensi Studi Lokal Mahasiswa se-Kabupaten Toba dan sekitarnya,Sabtu,8 Juni 2024 di Gedung Sentra Pemuda, Balige
Acara tersebut merupakan Rangkaian dari Dies Natalis GMKI Cabang Toba yang kedua.Hal itu disampaikan Sonya Simanjuntak selaku Ketua GMKI Cabang Toba dalam sambutannya di pembukaan Acara.
Togi Siahaan selaku Sekretaris Cabang Toba dan Japarlin Napitupulu selaku Komisioner Bawaslu hadir sebagai narasumber, yang di moderatori oleh Sartini Pasaribu dari Pengurus Sekolah Tinggi Bibelvrow HKBP.
Togi mengatakan money politic sudah sangat mendarah daging di kabupaten Toba, dan sudah menjadi warisan budaya dari masa-ke masa.
"Money politic juga sangat berdampak terhadap kualitas pembangunan, karena pejabat yang terpilih dari money Politic akan berupaya mengembalikan cost politiknya yang tinggi dari sumber-sumber anggaran program pembangunan, sehingga mengakibatkan pembangunan yang ugal-ugalan" terangnya.
Sementara Japarlin Napitupulu mengatakan Bawaslu akan berkordinasi dengan GMKI dan organisasi lainnya yang ada di Kabupaten Toba untuk memberantas bersama-sama memerangi money Politic.
Iya juga mengapresiasi kegiatan GMKI dan berencana akan menggelar kegiatan yang sama dengan Bawaslu.
Acara seperti ini sangat bagus, kedepannya kita akan membuat acara yang sama dan berkolaborasi dengan elemen-elemen masyarakat di Toba untuk memerangi money politic di Toba, tuturnya
Acara tersebut merupakan rangkaian acara Perayaan Dies Natalis GMKI Cabang Toba yang kedua.
GMKI juga menggelar Konperensi Studi yang mengkaji Peran Mahasiswa Dalam Menjadikan Danau Toba sebagai Destinasi Pariwisata Internasional dengan Narasumber Barry Simorangkir B.Sc., M.Sc.
Acara tersebut juga dirangkai dengan aksi sosial Donor Darah, yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Toba.(Ung)