Kadisdik Jabar, Wahyu Mijaya meresmikan alih status SLB Putra Pasundan 2 Banjar menjadi SLB Negeri Langensari Kota Banjar, Rabu (27/12/2023). |
Kadisdik menjelaskan, jumlah SLB di Jawa Barat sebanyak 391 sekolah. Dengan rincian, SLB negeri sebanyak 57 sekolah, termasuk SLBN Langensari Kota Banjar. Tahun ini, alih status SLB negeri ada 6, yakni 2 di Kota Bogor, 2 Kabupaten Ciamis, 1 Indramayu, dan 1 di Kota Banjar, katanya.
Dalam upaya meningkatkan akses bagi pendidikan berkebutuhan khusus, lanjutnya, Disdik Jabar pun melakukan inovasi terbaru dengan mendirikan Unit Layanan Disabilitas (ULD).
Kita menyadari bahwa membangun sekolah itu biayanya mahal. Pendirian ULD ini untuk mendekatkan layanan yang lebih memungkinkan. Gurunya tetap, tapi bisa mengunjungi daerah yang membutuhkan pelayanan.
Jadi, tidak hanya di sekolah induk. Sudah ada di beberapa tempat dan respons masyarakat juga cukup baik, ungkapnya.
Kadisdik pun mengucapkan terima kasih kepada Bapak/Ibu Guru yang selalu semangat mendidik para peserta didik.
"Kita tidak pernah tahu ke depan putra-putri kita akan menjadi apa, tetapi para guru tak pernah lelah mendidik. Kita tidak pernah bisa mengubah arah angin, tetapi kita bisa mengubah layar untuk menuju tujuan. Kita tidak bisa mengubah anugerah dari Allah, tetapi kita bisa mengoptimalkan potensi putra-putri kita," tuturnya.
Kepala SLB Negeri Langensari Kota Banjar, Etin Herdrayatin pun mengucapkan terima kasih kepada yayasan yang menyerahkan SLB Putra Pasundan 2 Banjar untuk menjadi sekolah negeri serta pemerintah yang telah menghibahkan tanah untuk SLBN Langensari.
Kegiatan yang juga dihadiri Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XIII, Widhy Kurniatun, pengurus Yayasan Putra Pasundan 2 Banjar, Kadisdik Kota Banjar, Kepala SLBN Langensari Kota Banjar serta tamu undangan lainnya ini dimeriahkan penampilan para siswa.(mar)