Kadisdik Jabar, Wahyu Mijaya meresmikan SLB Negeri Mutiara Hati Indramayu, Selasa (31/10/2023) |
Bandung.Internationalmedia.id.-"Keterbatasan jangan dijadikan sebagai hambatan. Yang paling penting, bagaimana kita menemukan potensi terbaik dari setiap anak untuk bisa kita kembangkan."
Pesan tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat (Jabar), Wahyu Mijaya dalam Peresmian SLB Negeri Mutiara Hati Indramayu, Selasa (31/10/2023).
"Saya titip kepada Bapak/Ibu Guru semua, mari kita kembangkan putra putri kita sesuai potensi mereka. Tetaplah ikhlas dan semangat dalam membimbing mereka," pesan Kadisdik.
Kadisdik pun mendorong para guru untuk terus belajar, terus mencari, dan terus memberikan inspirasi bagi para peserta didik.
"Hari ini, informasi yang didapatkan putra putri kita 24 jam. Mereka bisa akses apa pun tanpa batas. Artinya, posisi Bapak/Ibu Guru tidak lagi menjadi sentral pemberi ilmu, tetapi lebih banyak mendidik, menginspirasi, dan mendekatkannya pada harapan ke depan," tuturnya.
Namun, tambah Kadisdik, guru jangan merasa malu kalau kalah ilmu, tetapi harus malu jika kalah bijak. "Bisa jadi putra putri kita lebih pintar dibandingkan kita. Tapi ingat, jangan sampai kita kalah bijak," tegasnya.
Kadisdik pun mengucapkan terima kasih atas setiap langkah kebaikan dari semua pihak untuk menghadirkan pendidikan-pendidikan di Jawa Barat. "Karena, penegerian ini juga hadir karena support semua pihak," ucapnya.
Sedangkan Kepala SLB Negeri Mutiara Hati Indramayu, Cicih Arningsih menjelaskan, SLB Mutiara Hati berdiri tahun 2015 dan masih berstatus sekolah swasta. Hingga akhir Oktober 2023 beralih status menjadi negeri.
"Alhamdulillah, senang sekali cita-cita kami terwujud menjadi SLB negeri. Ini semua berkat doa dan ikhtiar kita semua sehingga apa yang kita perjuangkan selama ini menjadi kenyataan," ungkapnya.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas dukungannya dalam mengembangkan pendidikan ABK juara.
Dengan bertambahnya SLB Mutiara Hati menjadi negeri, saat ini SLB negeri di Jawa Barat berjumlah 56. Secara keseluruhan, SLB di Jawa Barat berjumlah 391.
Peresmian SLB Negeri Mutiara Hati Indramayu ini dihadiri pula oleh Kepala Bidang Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus Disdik Jabar, Deden Saepul Hidayat, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IX, Dewi Nurhulaela, Plt. Kadisdikbud Kabupaten Indramayu, Ari Rusdiyanto serta tamu undangan lainnya.
Acara ini juga dimeriahkan penampilan seni siswa SLB Negeri Mutiara Hati Indramayu.(Ter)