Anggota Komisi I DPRD Jawa Barat sekaligus Ketua Pansus II Raperda PDRD, Rafael Situmorang bersama rombongan Pansus Raperda PDRD DPRD Provinsi Riau, Bandung, Jumat (8/9/2023) (Humas DPRD Jawa Barat) |
Bandung.Internationalmedia.id.-DPRD Jawa Barat menerima studi banding Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pajak Daerah dan Retribusi Daerah atau PDRD Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Riau.
Kunjungan kerja dalam rangka studi banding tersebut diterima langsung oleh Anggota Komisi I DPRD Jawa Barat sekaligus Ketua Pansus II Raperda PDRD, Rafael Situmorang.
Turut mendampingi Kepala Bidang Perencanaan dan Pengembangan Pendapatan Bapenda Jabar, Dedi Mulyadi.
Rafael Situmorang menjelaskan, DPRD Jawa Barat dan Provinsi Riau sama-sama tengah membahas Raperda PDRD. Pansus PDRD DPRD Provinsi Riau menanyakan banyak hal terkait Raperda Pajak Daerah dan Retribusi Daerah diantaranya; objek pajak yang rencananya disesuaikan, skema penyesuaian hingga efek penyesuaian tersebut terhadap masyarakat.
“Iya, ini mereka (Pansus PDRD DPRD Provinsi Riau) studi banding Ranperda PDRD. Kebetulan kita juga sedang membahas Raperda PDRD, jadi tadi kita berdiskusi. Tadi dibahas soal beberapa substansi dari Raperda PDRD dan isu-isu krusial di Jabar yang berkaitan dengan PDRD,” jelas Rafael Situmorang, Bandung, Jumat (8/9/2023).
Dibahas pula kata Rafael Situmorang, soal skema penyesuaian objek pajak dalam PDRD yang sudah ditetapkan provinsi lain, termasuk efek-efeknya ke Jawa Barat dan daerah lain.
Kemudian, diskusi atau pembahasan cukup mendalam karena membahas secara rinci soal skema penyesuaian, seperti skema maksimal, proporsional dan minimal.
“Soal pilihan-pilihan skema penyesuaian itu juga dibahas (merinci) karena Raperda PDRD ini menyangkut hajat hidup orang banyak, dan kita (Pansus II PDRD DPRD Jawa Barat) juga membahas sangat serius,” kata dia.
“Dari teman-teman Pansus PDRD DPRD Provinsi Riau juga tadi menyampaikan gagasan dan informasi kepada kita, karena baik Provinsi Riau dan Jawa Barat punya masalah yang sama terkait Raperda PDRD ini,” tambah Rafael Situmorang.
Sementara itu sebelumnya, Ketua Pansus PDRD DPRD Provinsi Riau, Karmila Sari menjelaskan maksud dan tujuan serta harapan dari studi banding yang dilakukan pihaknya.
“Kami berharap dapat informasi sebanyak-banyaknya, dan berharap DPRD Jawa Barat membalas kunjungan kerja (studi banding) ke DPRD Provinsi Riau,” harap Karmila Sari.
Sedangkan Anggota Pansus PDRD DPRD Provinsi Riau, Mardianto Manan mengatakan, Provinsi Jabar menjadi salah satu acuan Provinsi Riau dalam pembahasan Raperda PDRD. Sehingga pihaknya sangat berharap DPRD Jawa Barat memberikan informasi sebanyak-banyaknya.(Ter)