Ketua Umum Raja Marpaung-Marboni, St Kapler Marpaung menyerahkan secara simbolis paket Sembako yang diterima Ketua DPW Raja Marpaung Marboni, Tarutung, Bapak Marojahan Marpaung |
Tarutung.Internationalmedia.id.-Paska gempa tektonik yang terjadi di wilayah Tapanuli Utara tanggal 1 Oktober 2022, Dewan Pengurus Pusat Punguan Pomparan Raja Marpaung Indonesia-Dunia (DPP MARBONI) langsung menghubungi Penasehat MARBONI Wilayah Tarurung Bapak Manat Marpaung, namun tidak dapat dihubungi selama 3 hari, yang menimbulkan tanda tanya bagi DPP MARBONI.
Di hari ke empat baru mendapat kabar bahwa pak Manat Marpaung dan keluarga sehat. Demikian juga Bapak Marojahan Marpaung dan Bapak Ropinus Marpaung masing-masing sebagai Ketua dan Sekretaris MARBONI Taput juga dalam keadaan sehat.
Tiga hari setelah gempa tektonik Tapanuli Utara, pengurus inti Marboni langsung melakukan diskusi apakah akan melakukan Aksi Sosial kepada masyarakat korban gempa.
Penyampaian Paket Sembako secara simbolis oleh Kapler Marpaung disaksikan oleh Bp.Manat Marpaung dan Bp.Marojahan Marpaung |
Setelah mendapatkan masukan dari Ketua Bidang Sosial Marboni, Perhatian Marpaung dan Wakil Ketua Umum Marboni,Tunggul Marpaung, maka DPP MARBONI memutuskan untuk melakukan aksi pengumpulan dana dari warga Marpaung di Indonesia melalui group whatsapp Marpaung Indonesia, yang hasilnya akan diberikan kepada masyarakat Tapanuli Utara korban gempa dalam bentuk Sembako dan uang cash.
Informasi yang diperoleh dari DPW Marboni Tarutung, keluarga Marpaung yang bermosili di wilayah Tapanuli Utara yang terdampak gempa adalah sebanyak sekitar 60 KK, dimana rumahnya mengalami kerusakan fisik mulai dari rusak berat maupun ringan.
Walau sebagian tidak mengalami kerusakan atas bangunan tempat tinggal, akan tetapi rata-rata warga mengalami rasa ketakutan tinggal dirumah, karena panik dan trauma.
Paket Sembako berupa Beras, gula, minyak goreng, susu, susu dan mie instant |
Pada tanggal 8 Oktober 2022 DPP Marboni menyampaikan bantuan kemanusian kepada 60 KK warga Marpaung di Tapanuli Utara, juga kepada warga sekitar pusat penyaluraan Peduli Kasih yang dipusatkan di rumah Bapak Manat Marpaung di desa Hutabarat Tarutung.
Bantuan sosial yang diberikan adalah berupa paket Sembako yang terdiri dari Beras, Gula, Minyak Goreng, Telur, Susu, mie instant serta Uang Cash. Penyampaian bantuan kemanusian ini disampaikan langsung oleh, St. Kapler Marpaung selaku Ketua Umum MARBONI yang datang dari Jakarta. Kapler didampingi oleh St. Rafael Marpaung (Ketua DPW Marboni Toba Balige) serta beberapa orang pengurus Marboni dari Balige.
Kedatangan Ketum Marboni Kapler Marpaung dan rombongan disambut hangat oleh masyarakat desa Hutabarat, khususnya warga Marpaung Tapanuli Utara. Marojahan Marpaung Ketua MARBONI Taput dalam penyerahan tersebut mengatakan sangat bangga dan menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Ketum Marboni dan rombongan yang telah datang melihat dan menyapa warga Marpaung korban gempa Taput.
Baru inilah pertama kali warga Marpaung di Taput mendapat kunjungan dari Pengurus Pusat Punguan Raja Marpaung Indonesia maupun tokoh Marpaung Indonesia. Kedatangan Bapak Kapler sungguh sangat mengobati trauma dan kesedihan yang kami alami, lanjut Marojahan.
Keluarga Marpaung yang terkena musibah Gempa di Tarutung |
Kapler Marpaung dalam kesempatan itu mengatakan seberapapun bantuan yang diberikan kiranya dapat bermanfaat bagi sebagian korban gempa Taput khususnya warga Marpaung. Apa yang dilakukan MARBONI ini adalah merupakan salah satu program Bidang Sosial Marboni.
MARBONI bertekat untuk selalu hadir dapat menunjukkan kepedulian dan rasa persaudaraan di antara sesama pomparan Raja Marpaung di Indonesia-Dunia mana kala ada yang mengalami musibah maupun masalah-masalah sosial lainnya, karena saling tolong menolong dan saling mendoakan adalah salah satu tujuan utama bedirinya Punguan Pomparan Raja Marpaung Indonesia (MARBONI). Dan ini jugalah pesan Raja Marpaung dahulu kala kepada semua keturunannya.
Selesai tatap muka dengan warga Marpaung Taput dan beberapa warga sekitar di desa Hutabarat Tarutung, Kapler menyempatkan meninjau beberapa rumah warga yang mengalami kerusakan.
Setelah menyaksikan kerusakan rumah, walaupun bangunan tidak rubuh, tetapi karena banyak retak-retak maka wajar warga mengalami ketakutan tinggal dalam rumah, sehingga banyak warga yang terpaksa tidur diluar rumah dalam tenda atau bangunan darurat.
Kapler menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua warga Marpaung yang telah ikut berpartisipasi memberikan donasi untuk kegiatan Peduli Kasih ini. Dan ucapan terima kasih juga kepada Waketum Marboni, Tunggul Marpaung dan Ketua BIdang Sosial, Perhatian Marpaung yang dengan semangat pelayanan yang tinggi selalu aktif mengajak sesama Marpaung untuk memberikan bantuan.
Kapler mendoakan semoga gempa tidak terulang lagi dan warga Tapanuli Utara dapat kembali melakukan aktifitas seperti biasa. Kapler juga mengharapkan sekiranya Pemda Taput dapat memberikan perhatian dan bantuan kepada para warga korban gempa.(Rel)