 |
| Bupati Samosir, Vandiko Timotius Gultom |
Samosir.Internationalmedia.id.- Kepala Dinas Kominfo Samosir, Rohani Bakara, S.Pd., M.M meluruskan berita dituduhnya Bupati Samosir menghindar ketika Serikat Tani Kabupaten Samosir melakukan unjuk rasa mendatangi Bupati di kantornya, Senin(13/12/2021).
Ketika unjuk rasa, Serikat Tani Kabupaten Samosir menyatakan Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom menghindar dan tidak mau menerima aspirasi mereka, hanya diterima Asisten I Kabupaten Samosir, Mangihut Sinaga.
Dijelaskan, tuduhan itu tidak benar dan tidak berdasar karena saat unjuk rasa digelar, Bupati Samosir sedang berada di Medan menghadiri undangan acara penyerahan Dokumen Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) Tahun Anggaran 2022, pukul 13.30 Wib di Aula Tengku Rizal Nurdin Nomor 41 Medan.
Kemudian, Wakil Bupati Samosir sedang melakukan kordinasi dan konsultasi terkait Pelebaran Alur Tano Ponggol Bagian Huta Lumban Silo pada Ditjen Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat di Jakarta.
Sekretaris Daerah Kabupaten Samosir juga mengikuti rapat konsultasi dan penyampaian laporan hasil Job Fit di Medan.
Gelar aksi Serikat Tani Kabupaten Samosir tersebut diterima oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Kakan Kesbangpol, dan Plt. Kasatpol PP di halaman Kantor Setdakab Samosir.
Seperti itulah duduk kejadiannya kami jelaskan agar tidak terjadi disinformasi bagi khalayak ramai (publik) terutama pada media digital atau komunikasi lainnya. Selanjutnya akan kami buat hak jawab dan koreksi kepada media online tersebut, kata Rohani Bakkara.(Ung)
