Tasikmalaya.Internationalmedia.id.-Wakil Ketua
Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat Abdul Hadi Wijaya atau kerap dipanggil Gus
Ahad menghadiri sekaligus menjadi pemateri dalam acara musyawarah Daerah
Imakipsi (Ikatan Mahasiswa Keguruan dan Ilmu Pendidikan Seluruh Indonesia) Jawa
I (DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten) yang bertempat di Universitas Siliwangi,
Kota Tasikmalaya, Jumat (18/6/2021).
Dalam pemaparan nya Abdul Hadi menekan kan agar
musyawarah Daerah IMAKIPSI dapat menjembatani mahasiswa untuk lebih membuka
pikiran dan mengetahui apa saja yang menjadi kelebihan dari pelaksanaan
pendidikan saat ini dan mengetahui juga upaya yang bisa dilakukan dalam
mengurangi atau bahkan menyelesaikan problematika yang dihadapi dalam pelaksanaan
pendidikan, khususnya di masa pandemiK Covid-19.
Dirinya menambahkan IMAKIPSI bisa menjadi wadah yang
memudahkan upaya peningkatan sinergitas mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan (FKIP) yang ada didaerah tersebut, termasuk bersinergi dalam mewujudkan
pendidikan yang berkualitas.
Pihaknya pun akan terus bersinergi dengan Dinas
Pendidikan Provinsi Jawa Barat guna perbaikan kualitas pendidikan di Jawa
Barat.
“Kita komisi V akan terus memberikan
rekomendasi-rekomendasi kepada dinas pendidikan untuk perbaikan kualitas
pendidikan khususnya di Jawa Barat," katanya di Kota Tasikmalaya.
Iapun mengapresiasi Musyawarah Daerah Imakipsi
(Ikatan Mahasiswa Keguruan dan Ilmu Pendidikan Seluruh Indonesia) ditengah
pandemi terdapat organisasi kemahasiswaan yang peduli terhadap kualitas
pendidikan dan kesejahteraan guru.
“Kami mengapresiasi bahwa dalam kondisi pandemi yang
berat seperti ini ada organisasi
Imakipsi (Ikatan Mahasiswa Keguruan dan Ilmu Pendidikan Seluruh
Indonesia) bisa terus berjalan dengan musda nya, Satu hal yang harus di
syukuri," tambahnya.
Iapun berharap kedepan nya mahasiswa dari pendidikan
dan ilmu keguruan bisa terus melakukan proses-proses komunikasi yang lebih
intensif dan interaktif dengan dinas pendidikan maupun lembaga-lembaga kedewanan.
“Semoga kedepan IMAKIPSI punya gagasan-gagasan yang
baru berangkat dari kebijakan yang sudah lama dengan di imbangi dengan
kreasi-kreasi anak muda," pungkasnya.(mar)