Bandung.Internationalmedia.id.- Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Gulat Seluruh Indonesia(PGSI) Jawa Barat akan menggelar Babak Kalifikasi(BK) Gulat Porprov 2022, mulai- 12-16 Juni 2021 di Bandung.
Roni Gunawan anggota Tim Keabsahan Pengurus Provinsi
Persatuan Gulat Seluruh Indonesia Pengprov PGSI Jawa Barat menyatakan, babak
kualifikasi ini akan diikuti 360 pegulat, mempertandingkan, Grego Roman 10 kelas, Free Style 10 kelas dan
Gaya Bebas Putri 10 kelas. Usia atlet dibatasi umur 17 ' 25 tahun.
Dikatakan, peserta diminta mematuhi aturan seperti
yang sudah dicantumkan pada buku peraturan pertandingan atau techneecal hand
book THB. Keabsahan bagian dari dan implementasi hasil rapat kerja daerah
Pengprov PGSI Jawa Barat pada Februari 2021.
Jangan sampai terulang lagi permasalahan mutasi
seperti ketika pelaksanaan Podprov 2018 dikabupaten Bogor.Juga, ketelitian
dalam mencocokan nama atlet sesuai dengan pengadministrasiannya dalam hal ini
keabsahan menjadi salah satu bagian penting pada Babak Kualifikasi Cabor Gulat
di Bandung, katanya di gedung Gulat Jl
Pajajaran Bandung, Jumat(11/6/2021.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana BK cabor
Gulat, Bambang
Erawan menegaskan, dalam penyelenggaraan BK ini akan diawasi secara ketat
dengan aspek protokol karena melibatkan ratusan atlit cabang olahraga Gulat.
Prokes ini dimulai dengan Swab Antigen terhadap
panitia dan wasit yang bertugas. Mulai, hari Sabtu sudah dilakukan pengambilan
Swab Antigen untuk panitia sebanyak kurang lebih 40 orang dan 12 tenaga wasit.
Kalau diperkirakan BK Gulat, akan melibatkan sekitar
360 orang, termasuk atlet, pelatih dari 24 kota kabupaten, kalau Cianjur dengan
Pangandaran absen dalam kegaitan BK Gulat. BK ini untuk Pekan Olahraga Provinsi Jawa Barat tahun 2022.
Panpel BK Gulat sangat konsen terhadap protokol
kesehatan, apalagi ini urusan yang menyangkut prestasi olahraga khususnya Gulat
mesti dijaga betul kesehatannya pada musim pandemi,tegas Bambang Erawan yang
juga Pelatih Kepala Pelatda Cabor Gulat Jabar PON XX Papua ini.
Setelah dilakukan Swab tèrhadap panitia maupun
wasit, panpel BK Gulat PORPROV Jabar menjadwalkan Swab Antigen bagi atlet Gulat
dan pelatih mulai hari Minggu,(13/6/2021).
Bambang Erawan menambahkan, meski BK Gulat itu
digelar digedung Gulat tempat pelatda Jabar PON XX, aktivitas pelatda sama
sekali tidak terganggu karena jadwal disesuaikan dengan pelatda Gulat Jabar PON
Papua.
" Contohnya, setiap hari Sabtu pelatda Gulat
Jabar libur untuk refreshing seperti relaxasi, merendam diair hangat dll. Kami
jadwalkan Babak Kualifikasi Gulat dimulai siang, karena pagi untuk program
pelatda, siang hingga petang pelatda berlatih di area lintasan atletik stadion
Pajajaran Bandung.
Dengan jadwal seperti itu jelas klob, masing masing
berjalan tanpa hambatan, kata Bambang Erawan menegaskan.
Selain itu, panpel BK Gulat langsung meloloskan 2 pegulat asal Kota Cirebon ke PORPROV tanpa
ikut BK karena Feri Budiawan dan Nidha Jean sedang mengikuti pelatda Gulat
Jabar dalam menghadapi PON Papua, tentunya kelolosan itu disesuaikan dengan
hasil pembahasan Pengprov PGSI Jabar dan Pengcab - Pengcab PGSI se Jabar,katanya.(PH)