Anggota Komisi V DPRD Jabar, Daddy Rohanady(Foto:Internationalmedia.id) |
Bandung.Internationalmedia.id.-Jalur Cicalengka- Cijapati merupakan jalan alternatif Bandung – Garut yang sering digunakan pengendarasebagai jalan alternatif bila terjadi kemacetan di jalur utama Bandung-Garut.
Tapi, sangat disayangkan, jalan tersebut kerapkali
kebanjiran dan terendam, bila curah
hujan deras. Ini disebabkan, posisi tanah di kiri-kanan jalan lebih
tinggi.
Menurut anggota Komisi IV DPRD Jabar Drs.H. Daddy
Rohanady, keluhan masyarakat setempat atau para pengendara yang melintas sudah
sering disampaikan ke DPRD Jabar.
Terkait, keluhan masyarakat tersebut, Komisi IV sudah
berkoordinasi dengan Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (PUPR) Jabar melalui
UPTD Pengelolaan Jalan dan Jembatan Wilayah III Bandung.
“ Komisi IV DPRD Jabar, sudah minta agar jalan
alternatif Cicalengka-Cijapati, dilakukan peningkatan atau ditinggikan. Untuk
anggarannya, kita minta agar disulkan dalam RAPBD 2022 mendatang”, kata Daddy
Rohanady saat ditemui di ruang kerja Komisi IV DPRD Jabar, Kamis(3/6-20021).
Dikatakan, dengan sering terendamnya jalur
alternatif Cicalengka-Cijapati, sekitar 400 hingga 500 meter, walaupun sudah
dibeton tentunya akan berpengaruh terhadap umur rencana jalan, sehingga tidak
akan lama jalan tersebut pasti mengalami kerusakan.
Walaupun yang sering terendam sekitar 500 meter,
tapi kita (Komisi IV –red) minta agar di rencanakan dari usulkan anggarannya
untuk sepenjang 1 KM, ujar Wakil Ketua Fraksi Gerindra ini.(Adv)