Samosir.Internationalmedia.id.-Satgas Covid-19 Kabupaten Samosir mengajak seluruh elemen masyarakat Samosir untuk menyikapi kecenderungan naiknya angka konfirmasi positif aktif setiap hari.
Dalam dua hari ini (3-4/6/2021) naik 22 kasus dengan
angka kesembuhan 3 kasus.
Menyikapi kenaikan ini, Satgas Covid-19 Kabupaten
Samosir meminta peran aktif para camat dan kepala desa untuk mengajak seluruh
warga di wilayahnya untuk lebih proaktif mencegah penyebaran Covid-19 dengan
benar-benar menegakkan protokol kesehatan secara ketat dan konsisten terutama
pada acara pesta adat sukacita maupun dukacita.
Di samping itu, para Camat diharapkan berkordinasi
dengan para Kepala Desa menginformasikan kepada warganya saat ini prioritas
utama vaksin adalah tenaga pendidik dan lansia.
Informasi tambahan, satu orang yang berusia usia 19
s.d. 49 dapat menerima vaksin jika membawa 2 orang berusia 50 tahun ke atas.
Satgas Covid-19 Kabupaten Samosir juga mengajak kita
semua menyikapi secara bijak perkembangan Covid-19 pada ranah media sosial.
Kenaikan konfirmasi ini adalah tanggung jawab kita
bersama karenanya mari kita bermedia sosial dengan narasi kesejukan untuk
membangun optimisme bahwa kita dapat melalui masa sulit ini dengan kebersamaan.
Jika menemukan narasi yang tidak menyejukkan atau
disinformasi atau pembingkaian untuk tujuan lain kiranya dapat
mengkomunikasikannya dengan Satgas Covid-19 Kabupaten Samosir untuk mendapatkan
informasi yang valid, akurat, dan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Samosir, Rohani
Bakkara menyatakan, saat ini kita membutuhkan kesejukan dalam kesulitan
karenanya mari bangun narasi positif yang menyemangati seluruh warga Samosir
untuk tetap melakukan protokol kesehatan secara ketat dan konsisten bukan
menebarkan infodemi keliru yang membuat kita tidak tenang atau panik.
Mari lakukan apa yang dapat kita lakukan dengan baik
secara kolektif untuk mencegah, mengendalikan, dan menangani Covid-19 di
Kabupaten Samosir dengan mempedomani dan mematuhi aturan-aturan yang sudah
dikeluarkan pada tataran praktis dan jangan abai karena Covid-19 tengah berada
di tengah-tengah kita siap untuk bertransmisi secara aktif.(Ung)