Roberto
Alfon, pelatih tinju pelatda Jawa Barat PON 2021, saat divaksin di Polda
Jabar,Rabu,( 23/6/2021) pagi
Bandung.Internationalmedia.id.- Sebanyak 751 lebih atlet dan non atlet, sejak pukul
07.00' wib, mulai berkumpul di Mapolda Jawa Barat, Jl Soekarno Hatta Bandung,
untuk mendapatkan vaksin.
Dipimpin DR, Yunyun Yudiana, selaku komadan Satuan
Pelaksana Pelatda Jabar PON XX, atlet yang divaksin hampir dari seluruh cabang
olahraga atau 37 cabor dengan 53 sub cabang olahraga, terkecuali mereka yang
sudah mendapat semua tahapan vaksin.
Ditengah antusiasnya atlet non atlet pelatda Jawa
Barat PON 2021, juga keluarga atlet, pelatih, manajer, mekanik atau ofisial
bahkan jajaran pengurus KONI Jawa Barat pun mengikuti program vaksin, kerjasama
Koni Jawa Barat dengan pemerintah dalam
hal ini Kepolisian Daerah Polda Jabar.
" Vaksin ini untuk memperkokoh ketahanan tubuh
(immune), sekaligus memecah dan meminimalisir cluster covid 19. Yang jelas
supaya atlet pelatda Jabar PON Papua tangguh menghadapi keadaan ditengah
pandemi," jelas Yunyun Yudiana DanSatlak Pelatda, yang di dampingi anggota
Satlak Faturahman, di Mapolda Jabar pagi tadi,(Rabu, 23/6/2021).
Pada program vaksin itu, keluarga atlet, pelatih,
manajer, mekanik, juga diminta secara kooperatif untuk divaksin. Karena atlet
selama pelatda ada kesempatan kembali ketengah keluarganya.
" Ya dari sekitar 751 yang divaksin, sebagian
adalah keluarga atlet pelatih manajer mekanik. Ini untuk antisipasi dan menjaga
kekebalan, agar saat atlet bertemu keluarganya, tetap terpelihara kondisi
kesehatannya," tambah Komandan Satlak Pelatda Jabar PON Papua, Yunyun.
Sementara Roberto Alfon, pelatih tinju pelatda Jawa
Barat, bersemangat dan menyambut positif,
kerjasama vaksin Koni Jawa Barat dengan Polda Jabar. Momentum ini sangat
berharga, menambah kepercayaan diri semakin tinggi, membuat kekebalan semakin
besar. Terlebih petinju Pelatda Jawa Barat akan ditempa di Korea Selatan mulai
awal Juli 2021. (PH)