Bandung.Internationalmedia.id.-Pemda Provinsi Jawa
Barat mendapatkan opini keuangan wajar tanpa pengecualian (WTP) untuk kesepuluh
secara beruntun dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menghadiri Rapat
Paripurna DPRD Jabar terkait Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran
2020, di Ruang Sidang DPRD Jabar, Jumat (28/5/2021).
Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan oleh Badan
Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia atas LKPD Jabar Tahun 2020, Jabar mendapatkan
opini wajar tanpa pengecualian (WTP) untuk yang kesepuluh.
"Alhamdulillah, berita baik hari ini tadi wakil
ketua BPK pusat menginfomasikan bahwa Jawa Barat kembali pengelolaan
keuangannya baik sehingga mendapat WTP yang kesepuluh kalinya. Ini menandakan
konsistensi dan prudential keuangan kita yang luar biasa," kata Kang Emil
sapaa akrab Ridwan Kamil.
Diraihnya opini WTP beruntun tentu ada kekurangan,
dari 27 kota/kabupaten di Jabar, ada dua daerah yang tidak mendapat WTP, yaitu
Kabupaten Indramayu dan Kabupaten Bandung Barat.
"Ada berita sedih sedikit, tahun lalu 27
daerahnya WTP tahun ini berkurang dua, yaitu Kabupaten Indramayu dan Kabupaten
Bandung Barat. Jadi kita akan lakukan pembinaan agar tahun depan seluruh Jawa
Barat pengelolaan keuangannya harus paripurna dan baik, kira kira begitu,"
katanya.
Selain itu, Gubernur akan menindaklanjuti catatan,
temuan dan rekomendasi dari BPK dalam meningkatkan good coorporate government
(GCG) di Pemda Provinsi Jabar.
"Kami berharap melalui temuan, rekomendasi,
catatan kami akan terus meningkatkan good cooperate goverment dan tentu akan
menindaklanjuti semaksimal mungkin semua yang direkomendasikan," tegasnya.
Kang Emil berharap konsistensi WTP di Pemda Provinsi
Jabar bisa dipertahankan, untuk selanjutnya di
tahun depan, dapat memperbaiki kekurangan - kekurangan yang ada.
"Oleh karena itu kita berharap konsistensi ini
menunjukkan bahwa reformasi sudah berjalan dengan baik dari sisi keuangan
tinggal kita tutup tutup lagi supaya ketidaksempurnaannya diperbaiki tahun
depan," imbuhnya.
Tak lupa, Gubernur mengapresiasi seluruh pimpinan
dan jajaran perangkat daerah Pemda Provinsi Jabar yang terus bekerja keras
untuk mewujudkan pencapaian tersebut.
"Perkenankan saya memberi apresiasi juga kepada
seluruh pimpinan dan jajaran perangkat daerah pemerintah provinsi Jawa Barat,
yang telah bekerja keras dan terus berupaya memperbaiki berbagai hal dalam
kualitas keuangan pengelolaan, pelaporan," imbuhnya
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Provinsi Jabar Ineu
Purwadewi Sundari mengucapkan selamat kepada Pemda Provinsi Jabar atas
pencapaian 10 kali mendapat opini WTP dari BPK RI.
Tentunya hal itu hasil kerja keras dari seluruh
unsur pemerintah daerah dan dengan dukungan DPRD Jabar.
Ia berharap pencapaian tersebut dapat mewujudkan
visi misi Jawa Barat yang Juara Lahir dan Batin dengan inovasi dan kolaborasi.
"Semoga pencapaian ini dengan catatan - catatan
yang disampaikan wakil ketua BPK, ini akan terus memberikan dampak positif bagi
penyelenggaraan pemerintahan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,”
tutupnya.(Ter)