Peluncuran Satelit Starlink
Jakarta.Internationalmedia.id.- Misi
Starlink ke 28 kembali sukses meluncurkan satelit Starlink. Selain Satelit
Starlink, peluncuran ini juga membawa dua satelit lain di dalamnnya. SpaceX
menyiarkan peluncurkan satelit Starlink ini live di kanal Youtube SpaceX.
52 Satelit Starlink, satu Satelit Capella Synthetic
Aperture Radar (SAR), dan Tyvak-0130 ini diluncurkan di Komplek Peluncuran Luar
Angkasa 39A (SLC-39A), Pusat Luar Angkasa Kennedy, Florida.
“Anda menyaksikan webcast live dari misi Starlink ke
28, atau misi kami ke 15 tahun ini,” ucap Insinyur Sertifikasi Senior Kate Tice
di Kantor Pusat SpaceX, Hawthorne, California, Amerika Serikat, Minggu
(16/5/2021).
Ia juga menuturkan, sebagai konstelasi satelit
global, Starlink dapat memberikan akses internet kepada daerah yang sebelumnya
tidak memiliki atau memiliki jaringan yang buruk.
Kate menambahkan, karena ketinggian orbit satelit
Starlink yang lebih rendah dari satelit pada umumnya, Starlink dapat memberikan
latensi yang lebih rendah.
Peluncuran pada Misi Starlink ke 28 kali ini,
lagi-lagi menggunakan Falcon 9, dimana roket pendorong tahap pertama kemudian
akan berpisah dan mendarat di kapal drone “Of Course I Still Love You” (Tentu
Saja Aku Masih Mencintaimu) yang berada di Samudra Atlantik.
Setengah dari bagian fairing pada Falcon 9 kali ini
sebelumnya digunakan pada misi SXM-7, dan setengah lagi pada misi NROL-108.
52 Satelit Starlink, satu Satelit Capella Synthetic
Aperture Radar (SAR), dan Tyvak-0130 berhasil diluncurkan di Komplek Peluncuran
Luar Angkasa 39A (SLC-39A), Pusat Luar Angkasa Kennedy, Florida.
Starlink ideal untuk daerah terpencil yang jauh dari
perkotaan dan tidak memungkinkan untuk memasang infrastruktur jalur darat. Yang
dibutuhkan hanya Starlink Kit, listrik, dan langit yang tak tertutup apapun.(marpa)