Gedung KBRI Brunai Darussalam
Jakarta.Internationalmedia.id.-Sebanyak 52,5 ton
pakan ternak sapi Indonesia senilai hampir Rp 200 juta berhasil menembus pasar
Brunei Darussalam yang dikirimkan pada Jumat (30/04/2021).
Produk konsentrat pakan sapi dengan brand “JABFeed”
ini adalah hasil produksi Koperasi Agro Niaga (KAN) Jabung Syariah di Malang,
Jawa Timur.
Pengiriman ekspor produk ini adalah perdana bagi KAN
Jabung Syariah yang dikelola khususnya oleh unit usaha pusat produksi pakan
ternak khusus sapi perah dan sapi potong.
Sebelumnya, produksi pakan KAN Jabung Syariah
difokuskan untuk pemenuhan kebutuhan dalam negeri di berbagai provinsi
Indonesia.
KBRI Bandar Seri Begawan menyambut antusias berita
positif ini dan turut membantu proses kelancaran perizinan impor di Brunei Darussalam.
Saat ini Brunei Darussalam tengah mengembangkan diversifikasi ekonomi, antara
lain dengan meningkatkan produktivitas sektor pertanian dan agrimakanan,
termasuk peternakan sapi, ayam dan kambing.
“Diharapkan ekspor produk ini akan berkelanjutan
dengan pengiriman yang berlangsung secara rutin," ujar Duta Besar
Indonesia untuk Brunei Darussalam, Sujatmiko.
“Dengan menjaga kualitas yang baik dan harga yang
kompetitif, Indonesia masih berpeluang untuk terus meningkatkan akses pasar
pakan hewan di Brunei. Brunei masih membutuhkan cukup banyak suplai pakan hewan
dari luar negeri, mengingat volume produksi domestik baru mencukupi 39,9%
permintaan," tambahnya.
Tidak hanya pakan untuk ternak sapi, namun pakan
kambing dan ayam, bahkan pakan ikan dan pakan hewan kesayangan, juga masih
memiliki potensi cukup besar untuk disuplai oleh Indonesia.
Diharapkan juga kebutuhan sektor pertanian Brunei
lainnya, seperti obat, vitamin dan alat produksi juga dapat disuplai dari
Indonesia. Diharapkan dengan dukungan Kementerian Pertanian, pemerintah daerah,
dan instansi terkait, upaya akses pasar yang lebih besar berjalan semakin
lancar.(marpa)