Bandung,Internationalmedia.id.-Sekretaris Daerah
(Sekda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) yang juga Sekretaris Majelis Pembimbing
Kwarda Gerakan Pramuka Jabar, Setiawan Wangsaatmaja, membuka Rapat Kerja Daerah
(Rakerda) Gerakan Pramuka Jabar Tahun 2021 di Hotel Grand Preanger, Kota
Bandung, Minggu (11/4/2021).
Setiawan mengajak Gerakan Pramuka untuk terlibat
aktif dalam penanganan pandemi COVID-19. Salah satunya dengan menyosialisasikan
vaksinasi COVID-19 secara masif.
Jika Gerakan Pramuka turun tangan, kata Setiawan,
vaksinasi COVID-19 di Indonesia, khusus Jabar, dapat berjalan optimal. Rakerda
kali ini pun bertema "Pramuka Berbakti Tanpa Henti dalam Memasuki Adaptasi
Kebiasaan Baru Menuju Pramuka Jabar Juara."
"Kalau kita melihat jumlah yang akan
divaksinasi di Jabar, total diangka 35 juta. Kalau kita tidak bisa
mengakselerasi vaksinasi, kita mungkin akan selesai tahunan," kata
Setiawan.
"Di sinilah perlu terobosan-terobosan termasuk
kami pun mengimbau supaya Gerakan Pramuka sebagai Gerakan Nasional agar bisa
membantu mengakselerasi," imbuhnya.
Selain itu, Setiawan juga mengatakan bahwa kegiatan
kepramukaan dapat tetap berlangsung meski dalam situasi pandemi COVID-19.
Syaratnya, protokol kesehatan harus diterapkan dengan ketat. Kegiatan
kepramukaan pun dapat dilakukan secara virtual.
"Tantangan di masa COVID-19 terhadap kegiatan
Pramuka. Pertama mau tidak mau kegiatan yang dilaksanakan harus melaksanakan
protokol kesehatan," tuturnya.
Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Jabar Atalia Praratya
Ridwan Kamil memaparkan pentingnya Rakerda Gerakan Pramuka Jabar Tahun 2021.
"(Rakerda) sangat penting sebagai langkah
pengendalian operasional. Serta sebagai forum penyampaian laporan pelaksanaan
kegiatan sebelumnya. Serta penyusunan program kerja tahun yang akan
datang," ucap Kak Atalia.
Menurut Kak Atalia, Gerakan Pramuka menjadi wadah
pembinaan yang sangat strategis dalam mencetak generasi unggul di masa depan.
"Kwarda Jabar berharap seluruh jajaran pengurus
dan anggota Pramuka bahu-membahu, terlibat secara aktif, produktif, solutif,
serta beradaptasi menjadikan gerakan Pramuka di Jabar terdepan di
Indonesia," katanya.
Dalam Rakerda, kata Kak Atalia, langkah penguatan
dan pengembangan kembali program-program kepramukaan yang sudah ada, seperti
Pramuka Peduli, akan dikuatkan.
Kak Atalia menyebut, pihaknya secara kolaboratif
juga tengah menggarap website Pramuka untuk seluruh jejaring, sebagai upaya
menjawab tantangan zaman yang kompleks dan go digital.
"Sejalan itu Gubernur Jabar menggelorakan
semangat Pramuka ke seluruh lapisan masyarakat. Salah satunya dengan terbitnya
Pergub Nomor 15 Tahun 2021 tentang penggunaan seragam Pramuka setiap tanggal 14
bagi seluruh ASN Pemda Jabar," ucapnya.
"Pramuka Jabar tidak akan jadi apa-apa kalau
kita tidak bergerak harmonis, humanis dan berkolaborasi dengan manis. Seluruh
elemen jejaring Pramuka mari membuat harmonisasi keindahan dengan tujuan
menghadirkan generasi unggul melalui Gerakan Pramuka," tambahnya.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kwartir Nasional
(Kwarnas) Gerakan Pramuka Mayjen TNI (Purn) Bachtiar Utomo mengatakan, Gerakan
Pramuka berusia 60 tahun pada 2021. Terhitung sejak dikeluarkannya Keputusan
Presiden Nomor 238 Tahun 1961 tentang Gerakan Pramuka.
Bertepatan dengan HUT Gerakan Pramuka tersebut, tema
besar Berbakti Tanpa Henti, bermakna
bahwa seluruh anggota Gerakan Pramuka selalu siap sedia untuk berbakti sampai
kapanpun.
Kak Bachtiar pun menaruh harapan supaya Rakerda
Gerakan Pramuka Jabar harus dapat merumuskan program yang optimal, dan
terintegerasi dengan baik.
"Maka harapan saya, Ketua Kwarda Jabar dapat
menjadikan organisasi Kwartir dengan baik. Seluruh andalan dan staf harus
bertekad untuk membantu Ketua Kwarda dalam berbagai kepengurusan Kwartir,"
ucapnya.
"Terkait kegiatan kepramukaan, Kwarda Jabar
perlu memikirkan dengan seksama pelaksanaan khususnya bila dimungkinkan
pertemuan tatap muka, maka kegiatan harus dilakukan protokol kesehatan yang
ketat," tambahnya.
Selain itu, Kak Bachtiar juga mengapresiasi tagline
Pramuka Jabar Juara. Ia berharap dengan spirit tersebut dapat terwujud manusia
juara yang berkarakter dan berbudi pekerti luhur melalui pembimbingan di
Gerakan Pramuka.(Lys)