Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum saat menghadiri acara "Ulang Tahun Noris Owner Tasikmalaya ke-1" di Jl. dr. Soekarjo, Kota Tasikmalaya, Minggu (7/2/2021)
Tasikmalaya.Internationalmedia.id.-Wakil Gubernur
(Wagub) Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum mengajak pegiat sepeda atau orang
yang hobi bersepeda untuk menggunakan produk buatan Indonesia, mulai dari
sepeda, helm, jersey, sepatu, hingga kacamata.
Hal ini seiring kembali masifnya kegiatan bersepeda
sebagai salah satu alternatif olahraga outdoor atau luar ruangan di masa
pandemi global COVID-19.
Dengan menggunakan perlengkapan sepeda buatan lokal,
para pesepeda sekaligus membantu pertumbuhan maupun pemulihan ekonomi di
Indonesia.
"Harapan kami, sepeda yang dibeli jangan buatan
luar negeri, tapi produk Indonesia. Kami yakin dengan membeli produk Indonesia,
penyerapan tenaga kerja bertambah, pendapatan masyarakat sekitar dengan jual
beli sepeda bisa meningkat," ucap Kang Uu saat menghadiri acara
"Ulang Tahun Noris Owner Tasikmalaya ke-1" di Jl. dr. Soekarjo, Kota
Tasikmalaya, Minggu (7/2/2021).
"Adanya peningkatan ekonomi juga karena saat
gowes, para pesepeda mengeluarkan uang untuk jajan. Ujungnya perekonomian dan
kesejahteraan Jabar juga meningkat," tambahnya.
Kang Uu pun mengucapkan selamat ulang tahun kepada
komunitas sepeda lipat lokal Pacific Noris di Kota Tasikmalaya. Ia mengatakan,
bersepeda merupakan kegiatan yang bisa meningkatkan imun dan kebahagiaan.
"Selamat ulang tahun kepada Noris Owner
Tasikmalaya yang ke-1. Harapannya, organisasi ini semakin solid, mantap, dan
anggotanya bertambah," kata Kang Uu.
"Perlu saya sampaikan, olahraga termasuk
bersepeda bisa meningkatkan imun tubuh kita. Bersepeda juga bisa membuat
bahagia, artinya hiburan dibutuhkan untuk kegairahan hidup kita."
"Semoga (Noris Owner Tasikmalaya) bermanfaat
dan tujuan itu bisa diraih dalam kegiatan hari ini," ucapnya.
Kepada para pesepeda, Kang Uu pun mengimbau mereka
untuk tetap menerapkan protokol kesehatan setelah gowes bareng (gobar) maupun
saat melepas masker saat intensitas gowes yang tinggi.
"Setelah bersepeda jangan lupa protokol
kesehatan," tutur Kang Uu.(Ter)