Direktur Enterprise & Business Service Telkom Edi Witjara (tengah) bersama Direktur Keuangan dan Investasi BPJS Kesehatan Kemal Imam Santoso (ketiga dari kiri) bersama para pejabat BPJS dan Telkom
Jakarta.Internationalmedia.id.-PT Telkom Indonesia
(Persero) Tbk (Telkom) bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan
(BPJS Kesehatan) sepakat untuk menggalang sinergi guna memberikan pelayanan
kesehatan optimal kepada masyarakat luas.
Kesepakatan tersebut tertuang dalam Perjanjian Kerja
Sama (PKS) yang ditandatangani oleh Direktur Enterprise & Business Service
Telkom Edi Witjara dan Direktur Keuangan dan Investasi BPJS Kesehatan Kemal
Imam Santoso di Jakarta yang dilaksanakan beberapa waktu yang lalu.
Kerja sama ini menjadi upaya bersama untuk
memanfaatkan sumber daya yang dimiliki oleh masing-masing pihak dan
mengolaborasikan fungsi para pihak yang didasarkan dengan prinsip saling
membantu dan saling mendukung guna tercapainya optimalisasi penyelenggaraan
Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) dengan tetap
memperhatikan prinsip Good Corporate Governance (GCG) serta ketentuan
perundang-undangan.
Direktur Enterprise & Business Service Telkom
Edi Witjara mengapresiasi atas kepercayaan BPJS Kesehatan kepada TelkomGroup
sebagai penyedia layanan digitalisasi guna mendukung peningkatan kualitas
pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Sebagai BUMN yang memiliki core competence di
bidang Information and Communication Technology (ICT) mulai dari cloud, managed
service, data center, payment system, monitoring system, satellite operation,
dan masih banyak lagi.
TelkomGroup siap mendukung digital revolution BPJS
Kesehatan dalam jangka pendek, menengah dan jangka panjang, khususnya untuk
layanan kesehatan masyarakat, sehingga diharapkan masyarakat dapat menikmati
kemudahan layanan kesehatan,” ungkap Edi Witjara.
Sementara itu, Direktur Keuangan dan Investasi BPJS
Kesehatan Kemal Imam Santoso menyampaikan harapannya melalui kerja sama ini
Telkom dan BPJS Kesehatan dapat berjalan bersama dalam mengoptimalkan
implementasi program JKN-KIS ke depannya.
“BPJS Kesehatan tentu tidak akan dapat berjalan sendiri
dalam menyelenggarakan JKN-KIS. Untuk itu, kami berharap dukungan dan kerja
sama Telkom dalam peran dan tugas di bidang kerja masing-masing guna mendukung
pelaksanaan program JKN-KIS. Karena sejatinya, program jaminan kesehatan ini
adalah wujud pengabdian kepada negara dan masyarakat Indonesia,” tegas Kemal.
Adapun ruang lingkup sinergi Telkom dan BPJS
Kesehatan ini meliputi perluasan kepesertaan program Jaminan Kesehatan Nasional
– Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) di lingkungan TelkomGroup serta kemitraan
strategis dalam rangka pengembangan produk bersama melalui kajian layanan dan
kemanfaatan di antaranya joint development untuk pengembangan data analytics
dan fasilitas payment gateway untuk pembayaran iuran program JKN-KIS.
Diharapkan adanya kerja sama ini dapat membuka
peluang sinergi dalam bidang lain yang akan mendukung kelancaran
penyelenggaraan program JKN-KIS dengan tetap berlandaskan pada koridor
perundang-undangan yang berlaku.
Ke depannya, kerjasama ini diharapkan dapat semakin
meningkatkan kualitas pelayanan kedua belah pihak, baik di tingkat nasional
maupun global sehingga dapat memberikan best service serta mendukung
kesejahteraan seluruh lapisan masyarakat.(Ter)