Dubes RI untuk Tokyo, Heri Akhmadi
Jakarta.Internationalmedia.id.- Pemerintah
Indonesia bersungguh-sungguh ingin menciptakan iklim investasi di Indonesia
semakin menarik, termasuk melalui kebijakan perpajakan yang terbuka, transparan
dan adil.
“Untuk itu, KBRI Tokyo menyelenggarakan Indonesia –
Japan Virtual Tax Consultation Clinic sebagai wadah komunikasi dan diskusi
antara kalangan bisnis Jepang dengan Pemerintah Indonesia terkait isu
perpajakan," tegas Dubes Heri Akhmadi membuka kegiatan Indonesia – Japan
Virtual Tax Consultation Clinic (19/01/2021).
Forum konsultasi ini dimaksudkan sebagai ruang
konsultasi bagi perusahaan Jepang yang memiliki bisnis di Indonesia. Sebagai
mitra strategis, Indonesia selalu berupaya untuk menjaga harmonisasi hubungan
antar kedua negara.
Pemerintah Indonesia terus mengeluarkan kebijakan
untuk kemudahan dalam hal pajak di antaranya telah memiliki sejumlah instrumen
fiskal mulai dari pemberian fasilitas tax holiday dan super deduction bagi
investor yang melakukan vocational training.
Para investor juga sangat dimudahkan dalam proses
perolehan fasilitas fiskal tersebut dan bisa langsung diterima saat menjalankan
investasi.
Direktur Jenderal Pajak, Suryo Utomo menyampaikan
bahwa Direktorat Jenderal Pajak dan National Tax Agency Jepang secara rutin
menyelenggarakan pertemuan Mutual Agreement Procedures (MAP) sebanyak dua kali
setahun yang bertujuan untuk merundingkan penyelesaian sengketa perpajakan yang
dihadapi oleh kedua otoritas perpajakan.
Direktorat Jenderal Pajak berkomitmen dan berupaya
untuk mengurangi risiko dispute dari sisi hulu, yaitu melalui peningkatan
kualitas pengawasan dan pemeriksaan.
Kegiatan pengawasan dan pemeriksaan dilakukan secara
lebih sistematis dan terukur dengan menggunakan instrumen pengelolaan data yang
semakin canggih. Melalui peningkatan kualitas pengawasan dan pemeriksaan
diharapkan dapat meningkatkan tingkat acceptance wajib pajak atas hasil
pengawasan dan pemeriksaan Ditjen Pajak.
Indonesia dan Jepang telah menjalin hubungan
bilateral yang erat selama lebih dari 60 tahun. Hubungan bilateral tersebut
tercermin dari berbagai ragam kerja sama di bidang ekonomi, politik, sosial
budaya dan lain-lain.
Di bidang ekonomi, hubungan kedua negara dapat
dilihat dari kegiatan perdagangan dan investasi dengan kondisi yang selalu
terjaga dari tahun ke tahun.
Bagi Jepang, Indonesia merupakan negara tujuan
investasi dengan potensi pertumbuhan pasar yang tinggi. Saat ini terdapat
sekitar 1.700 perusahaan Jepang yang berinvestasi di Indonesia. Pelaksanaan
Consultation Clinic mendapatkan sambutan positif dari 148 peserta yang terdiri
dari beberapa perusahaan Jepang baik di Indonesia dan di Jepang.(lysmar)
(Sumber: KBRI Tokyo)