Jakarta.Internationalmedia.id.-Sejumlah Diaspora Indonesia di Jerman mengikuti kompetisi ide dan inovasi tentang kehidupan berkelanjutan pada Pitching Nation 2020. Acara ini berlangsung secara virtual pada 14-15 November 2020.
Pitching Nation 2020 merupakan kegiatan tahunan
Earthling Indonesia yang diselenggarakan melalui kerja sama dengan KBRI Berlin.
Acara ini menjadi wadah bagi seluruh diaspora Indonesia di Jerman untuk
menyampaikan ide dan inisiatif khususnya terkait tentang isu kehidupan
berkelanjutan.
Tema Pitching Nation 2020 adalah “Environmental
Protection through Sustainable Consumption, Industry, and Energy dengan fokus
Digital Economy, Green Technology dan Renewable Energy”.
Saat membuka kegiatan, Dubes RI Berlin, Arif Havas
Oegroseno menyampaikan apresiasi kepada Earthling Indonesia. Ia menilai bahwa
Earthing Indonesia telah berhasil mengumpulkan banyak ide dan gagasan dari
putera-puteri bangsa. Tidak hanya yang ada di Jerman, akan tetapi juga dari
Indonesia dan negara-negara lainnya.
“Saya bangga saat ini banyak anak muda kreatif. Ide
dan inovasi mereka untuk mengajak masyarakat membangun Indonesia yang lebih
hijau tentu saja menjadi kontribusi besar bagi bangsa kita. Ini adalah wujud
kepedulian para diaspora untuk bersama membangun Indonesia yang semakin peduli
terhadap lingkungan hidup”, ujar Dubes Oegroseno.
Earthling Indonesia merupakan organisasi diaspora
muda Indonesia di Jerman yang berfokus pada lingkungan hidup dan gaya hidup
berkelanjutan. Earthling Indonesia juga merupakan aktor BNE (Pendidikan untuk
Perkembangan Berkelanjutan) UNESCO di Jerman.
Setidaknya terdapat 40 ide inovasi yang terangkum
melalui kegiatan ini. Setiap peserta diberikan waktu sekitar 180 detik untuk
memaparkan idenya. Ide-ide tersebut menyoroti berbagai aspek kehidupan
berkelanjutan. Di antaranya terkait dengan inisiatif sosial, rencana bisnis,
proyek penelitian, pengembangan produk, strategi pemasaran, rencana
infastruktur, kampanye penyadaran publik serta inisiatif pembelajaran.
Juri pada kompetisi tahun ini adalah Prof. Dr. Ir.
Hadi K. Purwadaria, M.Sc, Founder Business Technology Incubator IPB, AIBI,
ASEAN Business Incubator Network; Dr. Roni Susman, Dr.-Ing. in Urban and
Regional Planning, Dr. Dimas Abdirama, Manager at Big Four Consulting Firm, dan
Hans Himawan, TechBros GmbH.
Pemenang kesatu Pitching Nation 2020 adalah Muhammad
Raffly dengan presentasi tentang “Microgrid Power Station for Powering
Secluded, Outermost and Small Islands”. Pemenang kedua diperoleh oleh tim CAI
Project dengan judul prsentasi “Rainwater Harvesting, IoT, and Mobile App”.
Sedangkan pemenang ketiga adalah tim the Earth Keepers yang membuat rancangan
proyek tentang “Reverse Vending Machine: Made in Indonesia”.
Saat mengumumkan para pemenang, Atase Pendidikan dan
Kebudayaan KBRI Berlin, Prof. Dr. Ardi Marwan juga menyebutkan bahwa
masing-masing pemenang diberikan gelar sebagai Innovator of the Year 1, 2 dan
3.
Penyelenggaraan kompetisi Pitching Nation 2020 juga
didukung beberapa pihak. Antara lain adalah Kementrian Pendidikan Kebudayaan,
Direktorat Jendral Pendidikan Vokasi, Kementrian ESDM, Direktorat Jendral
EBTKE, GIZ Indonesia, TechBros GmbH, IndoHub e.V., Lentera Bumi Nusantara dan
PT Agrinas. Banyaknya pihak yang mendukung acara ini memberikan optimisme bahwa
ide dan inovasi yang muncul akan dapat diwujudkan dalam aksi nyata.
Di hari kedua, Pitching Nation 2020 dilanjutkan
dengan kegiatan Networking Session. Hal ini dimaksudkan untuk membangun
konektifitas antara diaspora peserta kompetisi dengan para pihak di Indonesia
dan di Jerman. Di sana dibahas langkah tindak lanjut untuk merealisasikan
ide-ide yang dihasilkan dari kompetisi ini.
Juga hadir pada acara ini antara lain Direktur
Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri, Ditjen Pendidikan
Vokasi, Kemendikbud RI, Dr. Ahmad Saufi, Ketua Ikatan Ahli dan Sarjana
Indonesia (IASI) Jerman, Dipl. -Ing Toga Panjaitan, wakil dari TechBros GmbH,
Dr. h.c. Dipl. -Ing. Husni Suwandhi serta para juri dan pihak pendukung
kegiatan Pitching Nation 2020.(marpa)
(Sumber : KBRI Berlin)