Sendratari Ramayana(Foto KBRI Bangkok) |
Jakarta.Internationalmedia.id.-KBRI Bangkok bersama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia dan Kementerian Kebudayaan Thailand menyelenggarakan Virtual Ramayana Joint Performance di Teater Nasional Thailand, Bangkok pada 24 September 2020.
Kegiatan bertema Two Nations: One Dance berhasil
memukau 400 penonton yang antara lain terdiri dari pejabat pemerintah Thailand,
kalangan diplomatik, akademisi, media, friends of Indonesia dan masyarakat
Indonesia di Thailand.
Pagelaran ini merupakan bagian dari kegiatan
peringatan ke-70 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Thailand pada tahun
ini. Kontak budaya telah berlangsung jauh sebelum tahun 1950 ketika Indonesia
dan Thailand secara resmi memulai hubungan dan kerja sama diplomatik. Kisah
Ramayana yang dimiliki oleh kedua negara merupakan bukti nyata dari sejarah
panjang hubungan kebudayaan tersebut.
Menteri Kebudayaan Thailand, Ittiphol Khunpluem menggarisbawahi
kegiatan Joint Virtual Dance ini yang baru pertama kalinya dilaksanakan antara
Thailand dengan negara sahabat.
Kegiatan semakin menegaskan dekatnya rasa persatuan
Indonesia dan Thailand dan menginspirasi semakin kuatnya ASEAN Community. Kegiatan
budaya ini diyakini akan terus menginspirasi masyarakat kedua negara untuk
menciptakan kegiatan bersama, saling berbagai pengetahuan antar institusi untuk
tumbuh dan sukses bersama.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, Nadiem
Makarim dalam video message yang ditampilkan di awal acara menggarisbawahi
bahwa pandemik Covid-19 tidak menghentikan upaya bersama dua negara untuk
memberikan yang terbaik. Bahkan pandemi ini menuntut kedua belah pihak untuk
lebih kreatif dalam melaksanakan berbagai kerja sama, termasuk penyelenggaraan
Joint Virtual Ramayana Dance.
Ditekankan juga bahwa seni melampui batas budaya
yang terefleksikan dalam upaya kedua negara untuk terus mempromosikan seni
budaya. Seni juga membawa kita secara bersama untuk memanusiakan manusia,
memberikan inspiasi dimasa sulit dan menjadi petunjuk arah ke arah yang lebih
baik.
Kegiatan promosi seni budaya Indonesia dan Thailand
dalam tema “Two nations, One Dance" melalui pagelaran bersama tari
Ramayana menunjukkan kesamaan akar budaya kedua negara yang sekaligus akan
semakin meningkatkan hubungan baik kedua negara di masa-masa mendatang.
“Indonesia dan Thailand perlu terus memupuk rasa
persahabatan, terutama di tengah situasi pandemi COVID-19. Kegiatan ini selain
untuk mempererat persahabatan yang telah terjalin 70 tahun, juga bertujuan
mendekatkan dua budaya dan people-to-people contact serta meningkatkan saling
pemahaman dan pengertian antar kedua masyarakat" ungkap Dicky Komar KUAI
KBRI Bangkok dalam wawancara seusai pertunjukan spektakuler tersebut.
Tari Ramayana Indonesia yang dibawakan oleh Kelompok
Wayang Orang Bharata Jakarta dan Paripurna Bali ditampilkan secara virtual.
Sedangkan Tari Ramayana Thailand ditampilkan secara langsung oleh kelompok tari
Kementerian Kebudayaan Thailand. Kolaborasi tarian kedua negara disajikan
secara apik dan menggambarkan keseluruhan cerita perjuangan Sri Rama dalam
membawa kembali Dewi Shinta pulang ke Ayodhia.
Tidak hanya berhenti pada promosi seni budaya, KBRI
Bangkok pada kesempatan tersebut turut mempromosikan kuliner Indonesia berupa
sajian makanan ringan tradisional Dadar Gulung, Lumpia Semarang dan Combro
kepada audience yang hadir. Sajian tersebut menambah semarak kegiatan
pertunjukan dan antusiasme penonton saat itu. “Tarian dan makanan tradisional
ini membangkitkan kenangan saya ketika mengunjungi Indonesia" ujar Ms.
Paputsorn Wongratanapitak, salah satu penonton.
Pertunjukan Sendratari Ramayana ini
dilaksanakan dengan tetap mengikuti
standar protokol kesehatan yang ketat sesuai imbauan otoritas kesehatan
terkait. Selain menghadiri langsung, pertunjukan ini juga telah disaksikan oleh
4500 viewers kedua negara melalui link YouTube, Instagram dan Facebook.(marpa)