Notification

×

Iklan

Iklan

Objek Wiasata Lembang Dipadati Wisatawan, Arus Lalu Lintas Tak Terbendung

Minggu, 05 Juli 2020 | 19:16 WIB Last Updated 2020-07-05T13:42:22Z


Bandung.Internationalmedia.id.-Objek wisata di Lembang Kabupaten Bandung Barat, Mingg(5/7/2020), dipadati wisatawan dari berbagai kota di Jawa Barat.

Kendaraan wisatawan memadati ruas jalan di wilayah Lembang,bahkan kendaraan dari arah Ledeng menuju Lembang antreannya memanjang hingga Cidadap, Kota Bandung.

Kembali padatnya ruas jalan di Lembang merupakan yang pertama kali terjadi sejak pandemi Covid-19. Bahkan yang pertama sejak objek wisata kembali dibuka 13 Juni 2020.

Sebelumnya, tingkat kunjungan wisatawan masih dibatasi 30 persen dari total kapasitas. Namun akhir Juni lalu, Pemkab Bandung Barat memberikan toleransi tambahan kunjungan menjadi 50 persen.

Penambahan kunjungan dan rencana diizinkannya wisatawan luar Jawa Barat berwisata di Kabupaten Bandung Barat disikapi Pemkab Bandung Barat dan Polres Cimahi dengan melakukan pemantauan di sejumlah objek wisata.

Pantauan dipimpin langsung Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna dan Kapolres Cimahi AKBP Mochammad Yoris Maulana Yusuf Marzuki.

Kapolres ketika berada di Farmhouse Lembang menyatakan, dia beserta Bupati melakukan pengecekan ke sejumlah objek wisata di Lembang.

Terpantau pengunjung mulai memadati beberapa tempat wisata. Kami lihat, pengelola objek wisata sudah menerapkan protokol kesehatan standar Covid-19, katanya.

Penerapan protokol kesehatan sudah dimulai sejak pintu masuk dengan menyediakan tempat cuci tangan. Selain itu, diberlakukan pengecekan suhu tubuh dan mewajibkan wisatawan menggunakan masker.

Kalau semua objek wisata menerapkan protokol kesehatan seusai arahan pemerintah, objek wisata di Kabupaten Bandung Barat aman dikunjungi, tambahnya.

Untuk memantau penerapan protokol kesehatan serta pengamanan, di setiap objek wisata ditempatkan lima orang aparat dari TNI/Polri.

Di tempat yang sama, Bupati Aa Umbara Sutisna mengatakan, meski objek wisata sudah kembali dibuka, khusus bagi balita belum diperbolehkan masuk ke tempat wisata.

Balita tidak akan kami izinkan masuk dahulu. Imun tubuhnya kan belum sekuat orang dewasa, makanya tidak kita izinkan masuk ke objek wisata.

Pemkab Bandung Barat sendiri lanjut dia selama satu minggu sekali akan terus melakukan pengecekan ke lapangan untuk memantau penerapan protokol kesehatan di sektor pariwisata, katanya.(Ter)



×
Berita Terbaru Update