Jakarta.Internationalmedia.id.-Menyambut libur akhir pekan panjang yang bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah, PT Kereta Api Indonesia (Persero) memberikan potongan tarif hingga 25 persen untuk perjalanan Kereta Api Jarak Jauh.
KA yang mendapatkan potongan tarif hingga 25 persen,
yaitu KA Bima (Gambir - Malang), Kertajaya (Pasar Senen - Surabaya Pasarturi),
Sembrani (Gambir - Surabaya Pasarturi), Turangga (Gambir - Surabaya Gubeng),
Argo Lawu (Gambir - Solo Balapan), dan Argo Dwipangga (Gambir - Solo Balapan).
Vice Presdir Public Relations KAI Joni Martinus
dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, (8/7/2020) menyatakan, potongan yang
diberikan cukup menarik.
Contohnya, KA Bima sebelumnya Rp650.000 menjadi
Rp500.000, Turangga Rp630.000 menjadi Rp500.000, dan Argo Dwipangga dari
Rp440.000 menjadi Rp360.000.
Tiket yang mendapatkan promo jumlahnya terbatas.
Tiket dapat dipesan di aplikasi KAI Access, Web kai.id, dan seluruh mitra resmi
penjualan tiket KAI lainnya.
Pada periode 20 sampai dengan 26 Juli KAI melayani
48.295 pelanggan KA Jarak Jauh, naik 11 persen dibanding minggu sebelumnya
yaitu 43.368 pelanggan.
KAI, seperti dilansirkan Antara, tetap menerapkan
protokol kesehatan yang ketat dalam perjalanan seperti mensyaratkan surat
keterangan bebas Covid-19, wajib memakai masker, suhu tidak melebihi 37,3
derajat, dalam kondisi sehat (tidak demam, batuk, flu, dan sesak nafas), serta
mengimbau pelanggan untuk memakai pakaian lengan panjang.
Pelanggan KA Jarak Jauh juga diharuskan mengenakan
pelindung wajah (face shield) selama dalam perjalanan hingga meninggalkan area
stasiun tujuan.
Bagi pelanggan dewasa, Face Shield akan disediakan
KAI. Sedangkan pelanggan dengan usia dibawah tiga tahun (infant) agar membawa
Face Shield pribadi.
Sebelumnya KAI juga sudah bekerja sama dengan RNI
menghadirkan layanan Rapid Test seharga Rp85.000 di 12 Stasiun dengan jam
pelayanan Rapid Test di Stasiun adalah 07.00 - 19.00.
Bagi pelanggan yang keberangkatan KA nya di bawah
pukul 07.00 dan ingin memanfaatkan layanan rapid test agar melakukannya minimal
satu hari sebelum jadwal keberangkatan.
"Diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan
berbagai layanan dan potongan harga tersebut untuk bepergian menggunakan kereta
api. KAI berkomitmen untuk mengoperasikan kereta api dengan tetap menerapkan
protokol kesehatan yang ketat pada saat perjalanan," kata Joni.(*)