Siborongborong.Internationalmedia.id.-Warga Siborongborong Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara (Sumut) beberapa hariterakhir ini dihebohkan dengan kematian misterius sejumlah hewan ternak milik warga.
Kejadian tersebut menimpa beberapa hewan ternak milik warga yang berada di Desa Pohan Tonga, Kecamatan Siborong-borong.
Hewan yang mati secara misterius tersebut diketahui, jika darahnya dihisap, kemudian terdapat sedikit bagian dalam perutnya yang dimakan dan bangkainya dibiarkan begitu saja.
Kematian ratusan ekor ternak di Desa Pohan Tonga, Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara, masih misterius.
Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan, telah melakukan koordinasi dengan BBKSDA Sumut, TNI, Polri dan masyarakat setempat untuk mencari pelaku di balik matinya ratusan ekor ternak warga.
Kita telah melakukan rapat dengan tim peneliti dan pencarian binatang misterius untuk mencari siapa pelakunya, kata Nikson kepada wartawan Rabu(24/6/2020).
Dikatakan,dari hasil rapat dengan sejumlah pihak, diketahui fenomena seperti ini sudah pernah terjadi beberapa tahun yang lalu,katanya.
Kapolsek Siborongborong melaporkan bahwa kejadian ini pernah terjadi sejak 2017, 2018 dan 2019. Pelaku memangsa binatang seperti bebek, entok dan angsa.
Pada 2020, peristiwa serupa terjadi kembali. Pelakunya memburu ternak warga seperti babi, ayam dan bebek. Namun yang aneh dagingya tidak dimakan. Hanya darahnya diisap lalu bagian dalam perutya dimakan.
Oleh karena itu Polres dan Kodim melalui Babinsa dan Babinkamtibmas tetap melakukan patroli untuk menjamin keamanan masyarakat.
Selain itu pihak BKSDA tetap koordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Muspika,kata Nikson.
(Ung)